https://www.blogger.com/blogger.g?blogID=34375937#settings

02 November 2009

Membaca Batu

Membacamu, seperti
membaca batu : tak kutahu
di mana pintu masuknya, yang mana
celah perihnya?

Membacamu, mungkin
kuperlu kapak, biar kutetak
untuk tahu mana yang sungguh batu
mana yang hanya ambigu

(Yang mengurungmu
menawan kita
dalam kelu
waktu)

3 comments:

ridwan said...

terlebihnya dulu membaca hujan batu
agar tak menjadi hutan batu dikepalaku

ridwan said...

ralat:terlebih dulu membaca batu
agar tak menjadi hujan batu dikepalaku.........

Anonymous said...

belajar banyak

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...