Di Tanjung Benoa
Di perairan yang jinak
Arusnya, untuk pertama kali
Dalam hidupnya
Ia naik perahu motor
Mengarungi biru lautan
Dalam kenyataan
Ombak nakal
Yang agaknya mengerti
Menggodanya dengan
Hempasan lunak pada
Ringkih tubuh perahu
Itu pun sudah cukup
Membuatnya ngeri
Dan teramat paham apa
Artinya karam
Di Tanjung Benoa
Di perairan yang jinak
Ombaknya, untuk pertama kali
Dalam hidupnya yang datar
Penyair itu menyewa perahu
Mengarungi biru samudra
Bukan dalam sajak
No comments:
Post a Comment