Macam pesilat
Sabar saya menanti
Kapan saatnya
Angan bergebrak
Menanti itu
Memandang jauh
Ke dalam inti
Sampai sunyi
Melepas bunyi
Menukarnya dengan kata
Macam pesilat
Maklum saya
Sajak yang perkasa
Tumbuh dari derita
Buah samsara
Dari laga ke laga
Sewaktu sesaat
Tersesat di dunia
No comments:
Post a Comment