Apakah yang membedakan senja ini
Dengan ribuan senja lain
Yang akan datang menjelang
Dan yang lama sudah tenggelam
Dalam kenangan kita merimbun?
Bukankah sepi yang dulu juga
Berdiri di sudut jalan ini tiap kali?
Hanya kadang pandang kita terganggu
Deru mesin kota yang gila
Pun gedung-gedung itu agaknya
Sudah terlalu lama mengubur kita
Jadi kita pun agak melupakannya
Nanti kalau kita sudah tak ada
Masih ada sunyi berjaga setia
Di pojok jalan ini seperti sekarang
Lalu seorang yang seperti kita juga
Terbata-bata datang merenunginya lagi
1 comment:
halo bung penyair...baru bisa menengok karena kampus tutup hampir tiga minggu...dan berhubung di kosan gak ada internet, nyaris terisolasilah daku dari dunia luas...gempanya yang di taiwan atau di jakarta ya?
Post a Comment